Laga terlihat seperti akan berjalan sangat mudah bagi AC Milan, karena belum ada 15 menit laga berjalan, mereka sudah unggul 2 gol melawan Sassuolo, tim yang mengalahkan mereka di awal musim.
Euforia kedatangan bintang Jepang Keisuke Honda sepertinya menjadi pelecut bagi Robinho untuk mengamankan tempatnya di skuad utama Milan, benar saja, laga baru berjalan 9 menit Robinho langsung mencetak golnya memanfaatkan umpan terobosan De Jong dari luar kotak penalti, unggul 1 langkah dari penjagaan bek-bek Sassuolo, Robinho tanpa kesulitan mencetak gol dengan menempatkan bola datar ketiang jauh. Sassuolo sempat memberi ancaman, namun langsung kandas. Dan Milan langsung kembali memainkan temponya dan dalam sebuah serangan Balloteli berhasil menceploskan si kulit bundar ke gawang lawan. Keunggulan itu tak bertahan lama karena Youngster Italia Domenico Berardi berhasil menceploskan 2 pasang gol untuk menyamakan kedudukan, sebelum dia tutup dengan 1 gol untuk melengkapi raihan Hat tricknya sekaligus membawa Sassuolo berbalik unggul 3-2 atas Milan. Skor 3-2 untuk keunggulan Sassuolo menutup interval babak pertama.
Dibabak kedua ternyata Sassuolo tidak mengendurkan permainan liarnya, terbukti pada menit 47 lagi-lagi Berardi berhasil menyarangkan bola ke gawang Milan, berawal dari umpan dari Kurtic yang membuat bek Milan kalang kabut, berardi berhasil berkelit dan melepaskan tendangan pojok kanan gawang Abbiati yang telah mati langkah. Terciptalah sejarah baru di Serie-A, Domnico Berardi menjadi pemain termuda yang pernah mencetak 4 gol ke gawang lawan sepanjang sejarah Serie-A. 4-2 Sassuolo unggul atas AC Milan.
Allegri langsung bereaksi dengan memasukkan Pazzini dan Montolivo, masuknya 2 pemain tersebut sedikit memberi nafas baru bagi Milan namun tidak terlalu memberikan dampak berarti bagi jalannya pertandingan. Akhirnya bintang Asia yang ditunggu-tunggu Keisuke Honda dimasukkan Allegri pada menit ke 65. Namun meskipun bermain baik, Honda bukanlah pemain seperti CR7 yang mampu merubah jalannya laga dengan mudah, meskipun begitu dia hampir mencetak gol seandainya bola sepakannya dari luar kotak pinalti tidak membentur gawang.
Terus menyeran akhirnya Milan berhasil memperkecil ketinggalan lewat aksi Riccardo Montolivo yang berlari sendirian dari tengah lapangan kemudian melepaskan tendangan mendatar terukur dan akurat ke pojok kanan gawang assuolo. Gol tersebut menjadi pelecut bagi armada Milan untuk mencari gol penyeimbang, beberapa saat sebelum laga usai Giampaolo Pazzini hampir mewujudkannya, memanfaatkan umpan tarik dari sisi kiri pertahanan Sassuolo, De Sciglio melepaskan umpan silang yang langsung ditanduk keras oleh Balloteli, namun bola mengarah tepat ke penjaga gawang yang menghasilkan bola liar karena bola tidak bisa ditangkap sempurna dan mengarah keatas, Pazzini yang tidak mendapatkan pengawalan berarti kembali menanduk bola ke gawang kosong, namun apa yang terjadi, bola kembali membentur tiang atas gawang Sassuolo dan jatuh keras ke tanah dan kembali memantul keatas, namun kali ini bek Sassuolo telah sigap dan langsung membuang bola dengan tendangan salto.
Hasil pahit ini mengulang kejadian Milan melawan Udinese pada 27 Januari 2002, dimana pada saat itu Milan yang telah unggul 2-0 justru dibalikkan Udinese 2-3 di akhir pertandingan dan merupakan raihan pertama di semua ajang setelah laga melawan Liverpool di Final liga Champions dimana mereka unggul lebih dari 2 gol lalu kalah.
Domenico Berardi merupakan pemain pertama yang mencetak 4 gol ke gawang AC Milan.
Kabar terakhir yang saya kutip dari twit @milannelo menyatakan Allegri tidak akan mengundurkan diri,
"Jika saya di pecat, saya akan tetap tenang. Manajemen yang akan memutuskan apakah saya akan berada disini sampai akhir musim atau tidak"
"Saya tidak berpikir untuk mengundurkan diri, karena jika saya melakukannya saya sudah melakukan itu sejak lama", Allegri.
"Yang bertanggung jawab atas kekalahan ini adalah pelatih", Allegri.
Barbara Berlusconi-pun juga mengungkapkan kegeramannya akan permorma Milan hari ini,
"Performa Milan benar-benar tidak bisa diterima malam ini", Barbara Berlusconi.
"Perlu dan Penting bagi Milan untuk melakukan perubahan. Kita tidak bisa menerima fans menonton pertandingan yang tidak layak seperti ini", Barbara Berlusconi.
"Rami akan bermain sebagai starter dalam laga melawan Spezia di Coppa Italia hari Rabu nanti", Allegri.
"Kita akan lihat apa yang akan terjadi esok, untuk saat ini saya masih menjadi pelatih Milan", Allegri.
"Saya meminta maaf atas situasi Milan di Serie A, tapi kita masih kontestan Liga Champons dan Coppa Italia", Allegri.
Komentar dari Barbara Berlusconi juga dapat sobat simak di tautan berikut ini : https://t.co/QaS1IZta3p
Milan akan menggelar jumpa pres terkait masa depan Allegri besok. Semoga cepat sembuh AC Milanku..
#HoldTogether #WeAreAcMilan #ForzaMilan #MilanistiIndonesia
Euforia kedatangan bintang Jepang Keisuke Honda sepertinya menjadi pelecut bagi Robinho untuk mengamankan tempatnya di skuad utama Milan, benar saja, laga baru berjalan 9 menit Robinho langsung mencetak golnya memanfaatkan umpan terobosan De Jong dari luar kotak penalti, unggul 1 langkah dari penjagaan bek-bek Sassuolo, Robinho tanpa kesulitan mencetak gol dengan menempatkan bola datar ketiang jauh. Sassuolo sempat memberi ancaman, namun langsung kandas. Dan Milan langsung kembali memainkan temponya dan dalam sebuah serangan Balloteli berhasil menceploskan si kulit bundar ke gawang lawan. Keunggulan itu tak bertahan lama karena Youngster Italia Domenico Berardi berhasil menceploskan 2 pasang gol untuk menyamakan kedudukan, sebelum dia tutup dengan 1 gol untuk melengkapi raihan Hat tricknya sekaligus membawa Sassuolo berbalik unggul 3-2 atas Milan. Skor 3-2 untuk keunggulan Sassuolo menutup interval babak pertama.
Dibabak kedua ternyata Sassuolo tidak mengendurkan permainan liarnya, terbukti pada menit 47 lagi-lagi Berardi berhasil menyarangkan bola ke gawang Milan, berawal dari umpan dari Kurtic yang membuat bek Milan kalang kabut, berardi berhasil berkelit dan melepaskan tendangan pojok kanan gawang Abbiati yang telah mati langkah. Terciptalah sejarah baru di Serie-A, Domnico Berardi menjadi pemain termuda yang pernah mencetak 4 gol ke gawang lawan sepanjang sejarah Serie-A. 4-2 Sassuolo unggul atas AC Milan.
Allegri langsung bereaksi dengan memasukkan Pazzini dan Montolivo, masuknya 2 pemain tersebut sedikit memberi nafas baru bagi Milan namun tidak terlalu memberikan dampak berarti bagi jalannya pertandingan. Akhirnya bintang Asia yang ditunggu-tunggu Keisuke Honda dimasukkan Allegri pada menit ke 65. Namun meskipun bermain baik, Honda bukanlah pemain seperti CR7 yang mampu merubah jalannya laga dengan mudah, meskipun begitu dia hampir mencetak gol seandainya bola sepakannya dari luar kotak pinalti tidak membentur gawang.Terus menyeran akhirnya Milan berhasil memperkecil ketinggalan lewat aksi Riccardo Montolivo yang berlari sendirian dari tengah lapangan kemudian melepaskan tendangan mendatar terukur dan akurat ke pojok kanan gawang assuolo. Gol tersebut menjadi pelecut bagi armada Milan untuk mencari gol penyeimbang, beberapa saat sebelum laga usai Giampaolo Pazzini hampir mewujudkannya, memanfaatkan umpan tarik dari sisi kiri pertahanan Sassuolo, De Sciglio melepaskan umpan silang yang langsung ditanduk keras oleh Balloteli, namun bola mengarah tepat ke penjaga gawang yang menghasilkan bola liar karena bola tidak bisa ditangkap sempurna dan mengarah keatas, Pazzini yang tidak mendapatkan pengawalan berarti kembali menanduk bola ke gawang kosong, namun apa yang terjadi, bola kembali membentur tiang atas gawang Sassuolo dan jatuh keras ke tanah dan kembali memantul keatas, namun kali ini bek Sassuolo telah sigap dan langsung membuang bola dengan tendangan salto.
Hasil pahit ini mengulang kejadian Milan melawan Udinese pada 27 Januari 2002, dimana pada saat itu Milan yang telah unggul 2-0 justru dibalikkan Udinese 2-3 di akhir pertandingan dan merupakan raihan pertama di semua ajang setelah laga melawan Liverpool di Final liga Champions dimana mereka unggul lebih dari 2 gol lalu kalah.
Domenico Berardi merupakan pemain pertama yang mencetak 4 gol ke gawang AC Milan.
Kabar terakhir yang saya kutip dari twit @milannelo menyatakan Allegri tidak akan mengundurkan diri,
"Jika saya di pecat, saya akan tetap tenang. Manajemen yang akan memutuskan apakah saya akan berada disini sampai akhir musim atau tidak"
"Saya tidak berpikir untuk mengundurkan diri, karena jika saya melakukannya saya sudah melakukan itu sejak lama", Allegri.
"Yang bertanggung jawab atas kekalahan ini adalah pelatih", Allegri.
Barbara Berlusconi-pun juga mengungkapkan kegeramannya akan permorma Milan hari ini,
"Performa Milan benar-benar tidak bisa diterima malam ini", Barbara Berlusconi."Perlu dan Penting bagi Milan untuk melakukan perubahan. Kita tidak bisa menerima fans menonton pertandingan yang tidak layak seperti ini", Barbara Berlusconi.
"Rami akan bermain sebagai starter dalam laga melawan Spezia di Coppa Italia hari Rabu nanti", Allegri.
"Kita akan lihat apa yang akan terjadi esok, untuk saat ini saya masih menjadi pelatih Milan", Allegri.
"Saya meminta maaf atas situasi Milan di Serie A, tapi kita masih kontestan Liga Champons dan Coppa Italia", Allegri.
Komentar dari Barbara Berlusconi juga dapat sobat simak di tautan berikut ini : https://t.co/QaS1IZta3p
Milan akan menggelar jumpa pres terkait masa depan Allegri besok. Semoga cepat sembuh AC Milanku..
#HoldTogether #WeAreAcMilan #ForzaMilan #MilanistiIndonesia
Fotone ngece
BalasHapuspece :O
Hapus